Jika makanan khas Sumatera Barat bernama " Randang " siapa yang gak kenal dengan yang namnaya rendang makanan lezat dari daging ini telah mendunia dan masuk dalam makanan lezat dunia. Dalam kesenia ranah minang punya nama yang hampir sama dengan randang yaitu " Randai.
Randai adalah seni pertunjukan ( Teater ) yang ada di daerah minangkabau dan masih dilestarikan sampai hari ini, di sekolah-sekolah, sanggar-sanggar seni masih banyak peminat kegiatan ini dalam rangka melestarikah budaya dan kesenian ranah minang.
Sejarah singkat
Dalam sejarah konon berasal dari masyarakat pariangan kota padang panjang, jadi pada sejarahnya randai adalah alat untuk memberitakan cerita rakyat lewat gurindam dan syair yang didendangkan oleh seseorang, yang mengandung pesan moral dan pendidikan bagi para penonton maupun pemainnya.
Randai mengandung nilai filosofi yang dalam bagi masyarakat minang, saat kata randai diucapkan akan terfikirkan ombak dilaut yang juga menandakan perasaan dihati yang diwujudkan dalam permainan randai itu sendiri. Oleh sebab itu, tarian yang ada dalam randai menggambarkan ombak, yang biasa disebut tari gelombang/ombak. Makna lain dari tarian randai adalah berhandai yang artinya berkisah, berkata-kata dengan kalimat kata-kata yang disamarkan.
Dalam kesenian randai ini biasanya diperankan oleh sekelompok orang ( group ) yang diketuai oleh pemeran utamanya yang berdiri ditengah. Untuk anggota lainnya biasanya melingkari dalam rangka meriahnya acara berlangsung.
Fungsi Randai
Sebagai hiburan rakyat pada saat-saat hari besar dan hari libur, misalnya hari raya idul fitri, hari libur sekolah atau bahkan pada acara baralek ( pernikahan ) diadakan kesenian atau musik randai ini pada malam harinya.
Kesenian randai ini kaya akan nilai etika dan estetika didaerah yang beradat dan berbudaya minangkabau.
Baca Juga : Serunya Perayaan Khatam Al-Qur'an Tradisi Padang
Tags
Budaya Dan Tradisi