Celakalah, Orang Yang Mencintai Lima Perkara Dan Melupakan Lima Perkara

Pembaca Yang Budiman, Diera Modern seperti saat sekarang ini, tanpa disadari manusia selalu dituntut untuk berkompetisi dalam mendapatkan kekayaan materi yang sebanyak-banyaknya. Demi mempertahankan hidup Plus mendapatkan kepuasan dunia.
Celakalah, Orang Yang Mencintai Lima Perkara Dan Melupakan Lima Perkara

Diantara manusia itu ada yang bekerja siang dan malam tanpa mengenal waktu, demi kebutuhannya dan keluarganya. Berbagai cara manusia lakukan demi tercapainya keinginan dan cita-cita, namun sadar atau tidak tekadang cara yang kita lakukan bertentangan dengan Al-Qur'an dan sunnah-sunnah Rasulullah SAW.

Fitrah manusia adalah sebagaimana Firman Allah SWT :
" Manusia dihiasi dengan kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu : Wanita-wania, anak-anak, dan harta yang banyak ". ( QS.Ali-Imran : 14 )

Sekalipun kecintaan terhadap harta benda, kecintaan terhadap anak dan istri, kecintaan terhadap jabatan adalah fitrah manusia, namun kita sebagai umat Islam yang telah menyatakan bertaqwa dan beriman kepada Allah SWT, dan Rasulnya tidak selayaknya dan dilarang untuk menuruti hawa nafsunya.

Dalam Hadist Rasulullah SAW, Menyebutkan bahwa lima perkara yang dicintai oleh manusia dan melupakan yang lima perkara yaitu : 

1. Mencintai Dunia dan Melupakan Akhirat

Mencari kenikmatan hidup didunia memang tidak ada larangan dalam Islam, bahkan memang diperintahkan oleh Allah SWT, namun hal itu harus diimbangi dengan bekal yang cukup untuk kehidupan akhiratnya kelak, dan tidak keluar dari ketentuan-ketentuan Islam. Karena kenikmatan hidup didunia hanyalah bersifat sementara, sedangkan kenikmatan yang abadi adalah kenikmatan surga di akhirat.

Barang siapa yang mencintai dunia melebihi kecintaannya kepada Allah dan Rasulnya, maka Allah SWT, menjanjikan baginya azab yang sangat pedih,sebagaimana firman ALLAH SWT :

Katakanlah : " jika bapak-bapak, anak-anak, saudara-saudara, isteri-isteri, kaum keluargamu, harta kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu khawatirkan kerugiannya, dan rumah-rumah tempat tinggal, yang kamu sukai, adalah lebih kamu sukai daripada Allah SWT, dan Rasulnya dan dari berjihad di jalannya, maka tunggulah sampai Allah SWT mendatangkan keputusannya (azab) ( QS. At-Taubah:24 )

2. Mencintai harta dan melalaikan Hisab

Harta kekayaan adalah salah satu dari perhiasan dunia yang sangat dicintai dan didambakan oleh setiap manusia, sekaligus sebagai cobaan dan ujian yang diberikan Allah kepada hambanya.

Banyak manusia yang sangat mencintai harta dan berusaha untuk mendapatkan dengan cara yang tidak halal, sehingga mereka melupakan bahwa sekecil apapun dosa yang kita lakukan akan dihisab ( dihitung ) nantinya diyaumul mahsyar.

3. Mencintai Makhluk dan Melupakan sang Khalik

Yaitu kecintaan terhadap istri, anak, dan kecintaan terhadap binatang ternak dan makhluk lainnya baik yang hidup maupun yang mati. Semua itu telah melalaikan manusia Semua, telah menjadi indah pada pandangan manusia, dan melupakan serta melalaikan siapa yang menciptakannya semua itu, sehingga tidak muncul ketaatan dan kepatuhan terhadap sang Khaliknya. 

4. Suka Melakukan Dosa Dan Melalaikan Taubat

Betapa banyak orang yang melakukan kemaksiatan dan dosa namun dia selalu menunda-nunda waktu untuk bertaubat, mereka tidak menyangka bahwa ajal akan menjemputnya kapan saja, bahkan ironisnya orang yang melakukan perbuatan dosa dan maksiat tidak merasa bersalah dan berdosa ketika ia melakukan kemaksiatan. Namun sesungguhnya Allah akan menerima taubat seseorang yang bertaubat sebelum ajal menjemputnya.

5. Mencintai Istana/Rumah Mewah Dan melalaikan Kubur

Manusia saat ini berlomba-lomba mendirikan bangunan yang megah dan tinggi serta didalamnya tersimpan perabotan yang indah dan mahal harganya. Mereka merasakan kenyamanan dan kenikmatan didalamnya , namun setelah mereka merasakan kenikmatan, mereka melupakan rumah mereka dimasa depan yaitu rumah di Alam kubur, mereka merasa bangga dengan rumah yang mewah dan megah didunia dan tidak memperdulikan kepada tetangganya yang hanya mampu tinggal dirumah / gubuk kecil.

Itulah kelima hal yang sangat dicintai oleh manusia yang sering melalaikan manusia dari lima hal yang harusnya diamalkan, dan sudah seharusnya kita sebagai orang beriman mengintrospeksi diri, Apakah kecintaan kita terhadap sesuatu tidak membuat kita melalaikan hal yang musti diamalkan. 


Post a Comment

Previous Post Next Post

Contact Form